Kantong dan Kartu Buku Perpustakaan

Kantong dan kartu buku merupakan 2 benda yang saling melengkapi. Kantong buku terletak menempel di jilid atau sampul buku belakang bagian dalam dan berfungsi untuk menyimpan kartunya.

Fungsi & Kegunaan:
Dalam kegiatan peminjaman buku, kartu tersebut dikeluarkan dari kantongnya, kemudian diambil dan disimpan oleh petugas perpustakaan sebagai bukti bahwa buku telah dipinjam. Ketika buku telah dikembalikan oleh peminjam, maka kartu dimasukkan kembali ke kantongnya.

Bentuk Fisik:
Kantong buku umumnya terbuat dari kertas karton yang dilipat atau dibentuk layaknya sebuah tempat penyimpanan berupa saku celana bagian belakang. Adapun kartu buku juga dibuat dari karton dengan bentuk persegi yang berukuran kira-kira 6 x 10 cm, dan kartunya berisi catatan tentang nama pengarang, judul buku, dan tabel keterangan nama peminjam beserta tanggal pengembalian buku.

Contoh Format:
Kantong dan kartu buku perpustakaan dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Cara membuat kantong buku perpustakaan:

1. Ambil kertas karton, kemudian potong dengan ukuran 10 x 12 cm
2. Lipat 3 sisi (bawah, samping kanan dan kiri) ke dalam dengan lipatan masing-masing 2 cm
3. Berikan lem pada lipatan 2 cm
4. Tempelkan ke sampul atau jidil buku belakang bagian dalam.

Cara membuat kartu buku:

1. Ketik format kartunya pada Ms Word sebagaimana gambar di atas
2. Siapkan karton, lalu potong dengan ukuran 6 x 10 cm
3. Cetak pada kertas karton yang disiapkan.

Untuk mengisi kartu buku, Anda dapat menyesuaikannya dengan nama pengarang dan judul bukunya, kemudian untuk nama peminjam dan tanggal kembali buku diisi sesuai dengan aturan lama peminjaman buku di perpustakaannya masing-masing.

Demikian pembahasan lengkap mengenai kantong dan kartu buku perpustakaan. Semoga pembahasan yang sederhana ini dapat memberikan pencerahan.

Berbagi :